Tinjauan Teologis terhadap Karantina di Masa Pandemi dari Perspektif Imamat 13

Authors

  • Fredrik Nathan Masela Dosen Teologi Sekolah Tinggi Teologi Providensia Adonay Batu

Keywords:

Karantina, Corona, Covid-19, Epidemiologi, Pandemi, stigmatisasi, labelling, tsara’at, badah, Imamat

Abstract

     Karantina menjadi hal yang penting dalam upaya-upaya pencegahan penularan virus dewasa ini. Pemberlakuan karantina, baik secara individu hingga sosial beriringan dengan perkembangan kasus infeksi Covid-19 secara kuantitatif. Namun, permasalahannya, pemberlakuan karantina juga diiringi oleh stigmatisasi terhadap penderita yang sedang dalam masa karantina maupun penyintas yang telah melewati masa-masa tersebut. Stigmatisasi negatif tersebut diawali maupun juga berujung pada miskonsepsi terkait terminologi karantina itu sendiri di masyarakat awam.

      Orang-orang percaya pun tak terlepas dari misskonsepsi serta stigma-stigma tersebut, dan bahkan, seringkali menggunakan dasar-dasar rohani untuk melegitimasi misskonsepsi mereka. Tulisan ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana sebenarnya konsep karantina telah dibahas ribuan tahun sebelum masehi dalam Alkitab. Tuhan telah menggunakan hukum karantina, seperti yang termaktub dalam Imamat 13 untuk menegaskan bagaimana kasihNya terekspresikan kepada umatNya.

      Bagaimana bentuk konsep karantina yang diberikan oleh Tuhan untuk mengatur kesehatan sosial, fisik, dan spiritual umatNya dalam Imamat 13?

References

Andrew E. Hill & John H. Walton, Survei Perjanjian Lama, ( Malang: Gandum Mas, 1996).

Francis Brown, S.R. Driver and Charles A. Briggs, The New Hebrew and English Lexicon,

(Massachusetts: Hendrikckson Publisher), 1979

Frank E. Gabelein, The Expository Bible Commentary, Genesis-Numbers (Vol.2), (Grand Rapids:

Zondervan Publishing House, 1990)

Gary E. Schnittjer, The Torah Story, (Malang: Gandum Mas, 2015)

Harrison, R.K, Tyndale Old Testament Commentaries (Leviticus), (Leicester: Inter-VarsityPress),

Jay Sklar, Leviticus, An Introduction and Commentary, Tyndale Olt Testament Commentary (Vol.3),

(Illinois: Inter Varsity Press, 2014), p.31

John T. Willis, Theological Dictionary of The Old Testament (Vol.1), (Grand Rapids: William B.

Eerdmans Publishing Company) 1974

Keil C.F. & F. Delitzsch, Commentary on The Old Testament, Pentateuch, ( Massachusetts:

Hendricson Publisher,1996

Merril F. Unger, Ungger’s Commentary on The Old Testament: Genesis – Song of Solomon (Vol.1),

(Chicago: Moody Press, 1981)

David Alinurdin, Covid-19 dan TumitAchilles Iman Kristen: Veritas: Jurnal Teologi dan

Pelayanan, vol.19,no.1 (2020)

Kian Amboro, (2020)Kontekstualisasi Pandemi Covid-19 dalam Pembelajaran Sejarah: Yupa:

Historical Studies Journal, Vol. 3, No.2. http://jurnal.fkip.unmul.ac.id/

index.php/yupa

Niles Elliot Goldstein (2020), What the Bible can teach us about quarantine,

http://www.google.com/search?q

William D. Watley, https://www.saintphilip.org/wp-content/uploads/2020/04/ Biblical-Lesson-From-Quarantine-Moses.pdf

Downloads

Published

2024-09-03

How to Cite

Masela, F. N. (2024). Tinjauan Teologis terhadap Karantina di Masa Pandemi dari Perspektif Imamat 13. YADA : Jurnal Teologi Biblika Dan Reformasi, 2(2), 56–67. Retrieved from https://journal.sttpadonaybatu.ac.id/index.php/YJTBR/article/view/45